REPUBLIKA.CO.ID,AMBON - Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN), Taufik Kurniawan, mengingatkan para pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang diusung partai politik (parpol) itu pada Pilkada Kota Ambon untuk tidak menjadikan partai politik sebagai 'halte' politik.
'PAN ataupun partai lain bukan halte atau terminal politik bagi para kandidat yang akan mengikuti Pilkada Kota Ambon maupun di daerah lainnya. Tetapi, mereka harus ingat atas tanggung jawab dan kewajiban membesarkan partai yang mengusungnya jika terpilih menjadi pemimpin daerah,' kata Taufik Kurniawan di Ambon, Jumat (25/2).
Taufik berada di Ambon dalam rangka sosialisasi verifikasi parpol terhadap perubahan UU parpol serta deklarasi dukungan PAN terhadap pasangan Olivia Latuconsina-Andre Hehanussa untuk maju pada Pilkada Ambon. Taufik menegaskan PAN tidak sembarangan memilih pasangan yang direkomendasikan mengikuti Pilkada.
Menurut Taufik, pilihan PAN untuk mendukung pasangan Olivia Latuconsina-Andre Hehanussa sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota itu sudah tepat. Karena berdasarkan hasil survei parpol berlambang matahari itu, elektabilitas pasangan ini di masyarakat sangat tinggi dibanding pasangan calon lainnya. Pasangan tersebut memiliki peluang besar untuk menang.
Selain itu, pengusulannya dimulai pada tingkat paling bawah hingga ke DPP serta pengkajian matang. Penentuannya bukan karena suka atau tidak suka pengurus partai terhadap pasangan Latuconsina-Hehanussa.
'Rekomendasi PAN terhadap Latuconsina-Hehanussa bukan karena ada ikatan janji politik atau lainnya. Tidak ada bayaran apa pun pasangan ini untuk mendapatkan rekomendasi dan dukungan PAN untuk maju pada Pilkada Ambon,' katanya.
